Foto: (Silvester Kadepa) pilihaan tetap ada pada diri/KM |
Oleh silvester Kadepa
Opini , (KM)--Semua manusia berjuang ada pilihan pilihan yang harus di pilih secara tepat akurat. Setiap diri manusia berbahaya jika salah pilih pilihan itu. Bisa saja membawa diri ke jurang bisa juga membawa diri ke jalan yang tepat. Semua itu tidak ada orang mampu datang memilih tetapi ini menjadi kewajiban utama bagi setiap pribadi manusia untuk pilih pilihan itu.
Untuk memilih sesuatu harus berperang aktif semua tubuh, terlebih khusus hati dan pikiran manusia karena kedua ini merupakan orang tua kami dalam pengaturan diri pribadi. Jika tidak berperang aktif maka sangat berbahaya bagi kehidupan mendatang yang membawa kehancuran hidup.
Pilihlah tepat, jangan menyesal bila gagal. Semua itu berasal diri dan mengatur dari diri pula bila gagal mengapa mengesal tak ada gunanya. Maka sebelum terjadi apa apa bersiapkanlah diri menuju gerbang pintu terbuka.
Pelajar yang di terima dari berbagai sekolah dan kampus, berbagai pengalaman orang dan opini artikel berita di media social. Semua itu membuat diri tetap kuat dan berani untuk menuntut ilmu yang di impikan. Peganglah pada satu, tunjukkan pada arah yang lurus dan arahkan diri menuju pilihan dari diri itu maka akan menjadi pribadi yang berani dalam segala hal, satu satunya menghadapi kegagalan yang meinimpa pada diri.
Bagian yang paling baik dari sebuah kegagalan adalah anda akan dibawa ke sebuah jalan yang belum pernah anda temukan sebelumnya. Pintu yang baru akan terbuka, hubungan anda dengan beberapa orang mungkin akan bertambah kuat, sebaliknya mungkin juga hubungan anda dengan beberapa orang lain menjadi renggang karena anda gagal. Jadi Kegagalan melatih kesabaran anda Jika anda adalah orang yang cepat emosi, apalagi ketika anda mengalami kegagalan, itu adalah satu hal yang sangat alamiah.
Penulis rasa hampir semua orang merasakan kekesalan atau kemarahan ketika menghadapi kegagalan. Namun poin yang pentingnya adalah jangan memendam kekesalan atau kemarahan anda jangan berusaha mencari hal-hal untuk dijadikan alasan kegagalan anda. Seperti, saya tidak mendapat dukungan dari sahabat saya, ini akibat saya tidak mempunyai modal yang cukup, saya tidak mempunyai kendaraan pribadi untuk mobilitas saya, saya memang dilahirkan dari keluarga yang bermental kecil.
Penulis menulis ini bukan sudah menguasai dalam hal ini tetapi membagi pengalaman dan ilmu sedikit untuk sama sama berjuang tanpa pantang menyerah mengapai impian masing masing. Penulis rasa berhasil ketika anda membaca opini ini dan melakukannya dalam kehidupan harian.
Pilihlah tepat jangan menyesal bila gagal, lakukan dan ikuti hal hal ini:
a. Berdoa dan bersyukur melatih kesabaran diri
b. Diri saya ada saya, bukan diri saya adalah diri mereka. Tetap berperang pada prinsip dan suara hati
c. Dengarkan pengalaman orang dan dijadikan sebagai kekuatan hidup untuk melengkapi hidup pribadi
d. Sukses dan gagal semua baik asal diri kita tenang dan aman. Semua pasti ujungnya memerdekaan diri
e. Semua pilihan ada pada diri, jangan di pilih oleh orang lain tetapi pilihlah dengan kemauan diri.
f. Kegagalan melati kita untuk lebih dewasa memahami kegagalan itu demi menuju kesuksesan
g. Baca buku agar kita mendengarkan atau terjadi pada diri yang namanya kegagalan.
Mari mencoba dan memilih pilihan pilihan dalam kehidupan agar mejadi diri yang matang menghadapi semua tantangan pada dunia global ini. Dewasa pikiran dewasa tubuh, dewasa ilmu menjadi harapan setiap pribadi manusia (Umagiyinagobai/KM)
Penulis adalah Mahasiswa Papua Kuliah di JAWA
0 komentar:
Posting Komentar