 |
| Simon Petrsu Bame, Presidium PMKRI Cabang Jayapura (Kanan) dan Panitia Streering Commite, Theo Kelen (Kiri) Saat Memberikan Keterangan Kegiatan LKK di Aula Susteran Maranatha, Waena, Kamis, (23/03/17). (Foto: admin) |
JAYAPURA,– Bertempat di Aula Susteran Marantha, Perumnas I, Waena, Kamis, (23/03/17), Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Jayapura St. Efrem menggelar Latihan Kepemimpinan Kader (LKK) Tahun 2017 dengan thema yang diusung “Batu Yang Dibuang Oleh Tukang-Tukang Bangunan Telah Menjadi Batu Penjuru”.
Kegiatan ini difokuskankepada peserta yang telah mengikuti proses penerimaan anggota baru, masa bimbingan dan Terakhir Latihan Kepemimpinan Kader. LKK ini berjumlah 23 peserta yang nantinya akan menjadi anggota Aktif di PMKRI. Kegiatan ini dilakukan selama 5 hari terhitung dari tanggal 22-26 Maret 2017.
Ketua Panitia, dalam hal ini, Steering CommiteLKK PMKRI, Theo Kelen, menuturkan peserta yang mengikuti LKK ini berjumlah 23 orang. Sementara Pamaterinya diambil dari LSM, Tokoh Agama dan Akademisi.
“Kami sangat berharap,setelah mengikuti kegitan LKK ini agar mereka bisa jadi pemimpin untuk diri sendiri juga pemimpin untuk sesama. Tetapi, juga sebanyak 23 peserta ini agar bisa memimpin PMKRI selanjutnya,”kata Kelen, Kamis, (23/03/17) Kepada Wartawan dari Aula Susteran Marantha.
 |
| 23 Peserta Ikut LKK di Aula Susteran Maranatha. (Foto: Admin) |
Kata dia, di dalam kegiatan itu akan dilakukan debat, diskusi dan tentunya materi-materi yang akan disampaikan kepada peserta.
“Kami sangat berharap, mereka harus lebih fokus untuk mengikuti LKK ini tidak hanya serimonial. Tetapi, benar-benar dimaklumi dan diterapkan dalam diri sendiri tetapi juga demiPMKRI,”bebernya.
Sementara itu, Presidium PMKRI Cabang Jayapura, Simon Petrus Bame menuturkan, kegiatan LKK ini selalu dilakukan dalam satu tahun. Ini satu paket dengan kegiatan penerimaan peserta, masa bimbingan dan LKK, terakhir.
Kata dia, dilakukan kegiatan ini bertujuan untuk melatih dan membentuk cara berpikir dari kader PMKRI supaya lebih kekritisan agar melihat persoalan sosial yang terjadi di masyarakat agar kader PMKRI bisa berbicara bukan hanya seremonial tetapi, terlibat terlibatsecara langsung.
Untuk itu, “Kami sangat berharap kepada 23 peserta yang mengikuti kegiatan LKK ini agar fokus sehingga mendapatkan makna yang baik untuk dapat diterapkan kedepan,”ungkapnya.
Dikatakan, tanggal 26 Maret 2017 PMKIRI akan menyelenggarakan Peluncuran Buku dari salah satu penulis buku yang juga kader PMKRI.
Selain itu, Salah Satu Peserta Anggota LKK PMKRI, Ida Baru mengatakan, dilakukan kegiatan agar kami dipersiapakan menjadi kader-kader PMKRI yang nantinya menjadi pemimpin di masa depan.
 |
| Peserta LKK, Ida Baru. (Foto: Admin) |
“Kami bangga pada PMKRI karena kami bisa mengikuti LKK ini untuk jadi pemimpin di bangsa ini lebih kepada tanah Papua,”katanya.
Liputor : Admin
0 komentar:
Posting Komentar